Selasa, 19 Oktober 2010

the most deadly spiders


Inilah 5 laba - laba paling mematikan di dunia


Laba-laba memberikan kontribusi tak terhitung untuk ekosistem bumi. Mereka membersihkan populasi serangga berbahaya, memelihara tanaman dan hewan penting.
Berikut adalah 5 laba-laba paling mematikan yang dikenal hingga saat ini


5. The Red Back


 Laba-laba Redback (punggung merah) ditemukan di seluruh penjuru Australia. Redback betina biasanya berwarna hitam dengan jejak merah dan bergaris oranye di punggung. Laba-laba ini memiliki racun neurotoksik yang dapat merusak sistim syaraf dan bila tergigit dapat menyebabkan melemahnya otot, mual, muntah dan berkeringat. Yang paling fatal adalah lumpuh dan menimbulkan kematian.

4. The Funnel-Web


 Laba-laba funnel-web juga berasal dari Australia. Funnel-web jantan berwarna hitam atau coklat mengkilap. Laba-laba ini saat agresif dalam menyerang, berdiri dengan kaki belakang mereka dan memperlihatkan taring mereka. Mereka juga memiliki racun neurotoksik dan gigtan mereka dapat menyebabkan air liur berkeringat, kejang, dan keluar air mata.


3. The Brazilian Wandering


Laba-laba ini ditemukan di hutan Amerika Selatan. Mereka gugup dan agresif. Gigitannya sangat menyakitkan karena ia melepaskan serotonin ke aliran darah korbannya. Serotonin bisa membuat korbannya mati seperti terkena overdosis narkoba.

2. The Brown Recluse.


Laba-laba kecil ini mempunyai punggung berbentuk biola. Racunnya  dapat menyebabkan bentol. Gigitannya juga tidak sakit, namun jangan salah, bentolan tersebut kemudian akan membusuk dan terlepas dari bagian tubuh korbannya.

1. The Black Widow


Mungkin ini adalah laba – laba yang paling mematikan. Laba-laba hitam mengkilap ini dapat ditemukan di Amerika Utara. Racun neurotoksik mereka menimbulkan rasa sakit saat menggigit, dengan dua tanda taring yang jelas sesudah digigitnya. Gejala-gejala gigitannya termasuk rasa sakit perut dan punggung, kram otot perut, gagal pernapasan, tekanan darah tinggi, kegelisahan dan jika terlampau lama tidak segera mendapat pertolongan dokter akan dapat menyebabkan kematian.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar